perbedaan kecepatan mobile internet

GSM

GSM (Global system for mobile communications) adalah standard telekomunikasi untuk sekedar komunikasi voice. Dulu, type ini, mendominasi hampir seluruh daratan eropa dan penggunanya mencapai 2 milyar!

Secara umum, sinyal GSM menggunakan frekuensi 900 MHz dan 1800 MHz tapi di amerika dan jepang, 850 dan 1900 mHz. Oleh karena itu, banyak dijumpai handset yang triband, artinya bias digunakan di semua frekuensi.

GSM juga bisa dipakai untuk internet dengan terhubung melalui core yang bernama GPRS.

GPRS

GPRS adalah system transfer data dengan kecepatan maksimal 60 kbits/s, kecepatan yang tergolong lambat untuk jaman sekarang. Tapi kalau hanya untuk sekedar buka situs wap, masih terbilang lumayan cepat.

EDGE

EDGE (Exchanged Data rates for GSM Evolution) adalah pengembangan dari GPRS dan bias diklasifikasikan sebagai 3G. Pengembangannya lebih diarahkan pada peningkatan kecepatan transfer data.

3G

3G pertama kali dipasarkan untuk layanan video calls. Tapi pada pengembangannya, tidak hanya untuk video calls saja, melainkan untuk komunikasi internet.

Di area yang 3G coverage nya rendah, baterai akan berkurang secara dramatis dan oleh karenanya, banyak dikembangkan handset yang sudah ada fasilitas constant 3G enablement.

HSDPA

HSDPA (High speed Downlink Packet Access) adalah teknologi berbasis jaringan 3G dan kecepatan transfer data mencapai 7.2 Mbits/s. tetapi pada kenyataannya, kecepatannya hanya mencapai 3 Mbits saja. Kecepatan ini sangat cukup untuk streaming.